Kamis, 10 November 2011

Menghadapi Ancaman Demam Berdarah

Menghadapi Ancaman Demam Berdarah



Aides Aigepty






Penyakit demam berdarah termasuk penyakit berbahaya dengan resiko kematian. Namun sebenarnya penyakit ini dapat diatasi bila cepat ditangani. Dengan mengenal penyakit ini lebih jauh, diharapkan kita dapat mempunyai pengertian yang benar dan bertindak dengan tepat dalam melindungi keluarga kita.

Kenali gejala-gejala ringan yang mendahului penyakit demam berdarah:

- Sakit kepala, lemah, nafsu makan berkurang, muntah, nyeri pada otot, tulang dan persedian.
- Suhu tubuh 38` Celcius tidak turun teru menerus dari pagi hingga sore.
- Bila tampak gejala-gejala seperti di atas, segera periksakan pasien ke dokter, Berikan anak minum yang banyak., karena tubuh mengalami dehidrasi/kekurangan cairan.
- Jumlab trombosit di bawah 100.000/-L (jangan tunda pemeriksaan darah di laboratoriun terdekat).

Seseorang perlu segera dilarikan ke rumah sakit apabila:

- Gejala masih berlanjut hingga 2 hari disertai demam tinggi, kejang-muntah.
- Terdapat bintik-bintik merah di lengan.
- Terdapat kombinasi demam tinggi: nyeri di daerah lambung dan wajah tampak sakit keras.
- Terjadi perdarahan spontan, bisa berupa perdarahan kulit maupun manifestasi perdarahan seperti mimisan,perdarahan gusi, muntah darah dan atau buang air besar yang mengandung darah, baik disertai demam atau tidak.
- Terjadi kegagalan sirkulasi darah, denyut nadi lemah namun atau cepatnya denyut nadi lebih dari 150 kali setiap menirnya dan tekanan darah turun, tampak dari kulit yang mejadi dingin terutama di ujung jari, bibir biru, pucat, tubuh lemah dan gelisah.
- Terjadi shock berat dimana tensi dan nadi tidak terukur.

Bagaimana menghindari ancaman nyamuk penyebab penyakit demam berdarah?

Bersihkan rumah dan lingkungan sekitar dari nyamuk dengan cara:

- Menutup wadah/tempat yang memungkinkan nyamuk berkembang biak.
- Menguras bak air.
- Mengubur barang-barang bekas yang bisa menampung air.
- Hindari gigitan nyamuk. Bila hendak tidur di siang hari sebaiknya gunakan kelambu, pasang kasa nyamuk di pintu dan jendela dan jangan lupa gunakan anti nyamuk yang efektif.
- Jangan menumpuk gantungan pakaian di dalam rumah.
- Gunakan bubuk “abate� dalam wadah penampungan air untuk mencegah tumbuhnya larva nyamuk. Bate dapat diperoleh di apotik atau puskesma terdekat.
- Masukkan ikan pemakan larva nyamuk dalam tanaman yang tumbuh di air (pot) dan jangan biarkan kolam ikan tanpa ada ikan pemakan larvanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar